Halothane
Cara kerja: Lihat keterangan tentang oksida nitrat.
Cara pemberian: hirup.
Indikasi: Halothane digunakan untuk mempertahankan kondisi anestesi.
Kontraindikasi: Halothane tidak boleh diberikan pada mereka yang sebelumnya pernah bereaksi terhadap halothane atau paparan halothane selama 3 bulan terakhir.
Efek-efek samping: Tidak seperti agen anestetik volatil lain pada umumnya, halothane menyebabkan depresi kardio-respirasi. Depresi respirasi adalah diakibatkan kenaikan pCO2 dan barangkali juga aritmias ventrikuler. Halothane juga menekan fungsi serat otot jantung dan menimbulkan bradycardia. Akibatnya adalah hipotensi, yang bergantung pula pada konsentrasi agen anestesi yang diberikan.
Efek racun yang paling menonjol dari halothane adalah nekrosis hepatik parah, yang dijumpai pada 1 dari 35.000 kasus. Kerusakan liver tingkat rendah bisa sering terjadi. Kerusakan tersebut diakibatkan metabolit sisa sebanyak 20% dari halothane yang diberikan, yang mengalami biotransformasi di dalam liver (80% dari dosis yang diberikan di-eksresikan oleh paru-paru).
Catatan terapi: Halothane adalah hidrokarbon halogenasi, dan ia barangkali merupakan agen hirup yang paling umum dipakai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar